Perluasan Pelabuhan Whale Bay Meningkatkan Kapasitas Logistik di Afrika Selatan

Nov 01, 2025

Tinggalkan pesan

Di Namibia, terminal kargo modern-berkapasitas tinggi telah dibangun di atas lahan yang baru direklamasi di Pelabuhan Whale Bay, sehingga secara signifikan meningkatkan kemampuan perdagangan internasional di wilayah tersebut. Terminal baru ini menggandakan kapasitas penanganan kargo lokal dan mengubah pelabuhan menjadi pusat serbaguna untuk operasi kontainer dan kargo curah.

 

Whale Bay Port Expansion Boosts Logistics Capacity in Southern Africa

 

Berlokasi strategis di sepanjang garis pantai tengah Namibia, Whale Bay diintegrasikan ke dalam rute pelayaran internasional utama dan berfungsi sebagai pelabuhan komersial terbesar di negara tersebut. Setiap tahunnya, pelabuhan ini menampung sekitar 3.000 kapal dan menangani sekitar 5 juta ton kargo. Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat, Otoritas Pelabuhan Namibia memulai peningkatan infrastruktur besar-besaran, dengan fokus pada terminal peti kemas seluas 30 hektar yang baru dibangun.

Terminal ini memiliki dinding dermaga baru sepanjang 600 meter, memungkinkan kedalaman air 16,5 meter dan mendukung operasi peti kemas, curah, dan kargo umum secara bersamaan. Proyek senilai $268 juta ini meningkatkan keluaran peti kemas tahunan dari 350.000 TEUs menjadi 837.000 TEUs dan mengurangi waktu penyelesaian rata-rata peti kemas dari 14,5 hari menjadi 9,5 hari.

Tantangan Teknik dan Solusi Baja

Iklim Whale Bay yang sejuk dan lokasinya yang strategis menjadikannya ideal untuk pembangunan pelabuhan, namun lingkungan setempat menimbulkan tantangan korosi yang parah karena semprotan garam yang tinggi, tanah yang mengandung garam, dan emisi hidrogen sulfida secara berkala. Untuk membangun terminal di atas tanah reklamasi, China Harbour Engineering Company mengeruk 3,9 juta meter kubik pasir dan batu, membangun dinding dermaga sepanjang 600 meter, dan memasang permukaan beraspal seluas 304.000 m².

Untuk tahan terhadap kondisi yang keras,-bahan baja tahan korosi digunakan. Tumpukan jangkar baja-berkekuatan tinggi dipasangi grout dan dibungkus dengan lapisan polietilen-densitas tinggi, sedangkan titik-titik las diberi senyawa anti-korosi tambahan. Jangkar baja digerakkan pada sudut 30-derajat dengan jarak dua meter, menggabungkan kekuatan, fleksibilitas, dan daya tahan untuk memastikan fondasi dermaga yang stabil.

Selain itu, empat derek dermaga baja di pelabuhan tersebut menerima lapisan perlindungan korosi khusus, sehingga menjaga keandalan operasional dan umur panjangnya. Struktur dan material baja ini penting untuk memastikan Whale Bay berfungsi sebagai pusat perdagangan internasional modern, yang mampu menangani kargo dalam peti kemas dan curah secara efisien.

Perluasan Whale Bay menggambarkan bagaimana solusi baja canggih dan-bahan tahan korosi memungkinkan proyek infrastruktur besar mengatasi tantangan lingkungan dan memenuhi permintaan logistik yang terus meningkat, sehingga memposisikan pelabuhan sebagai pendorong utama transformasi perdagangan regional.